Harta Kekayaan Leo Situmorang, Sumber dan Asetnya

Sedang Trending 2 bulan yang lalu

Leo Situmorang kerap kali muncul di media mainstream Indonesia. Pengacara nan menjadi pengurus dari FBI ini dikenal cukup sukses di dalam karirnya sebagai seorang pegacara hukum. Tahukah Anda berapa kekayaan Leo Situmorang saat ini?

Kekayaan dari pengacara terkenal ini diketahui mempunyai nominal nan cukup banyak akibat dari beragam kasus nan ditanganinya. Selengkapnya, simak pembahasan berikut:

Mengenal Leo Situmorang

Mengenal-Leo-Situmorang

Tahukah Anda siapa itu Leo Situmorang? Publik figur dengan nama komplit Saut Tulus Leonard Situmorang, S.H, M.H ini merupakan seorang pengacara ternama. Ia merupakan keturunan Suku Batak nan lahir di Kota Medan pada tanggal 24 Juli 1981.

Leo Situmorang merupakan adik kandung dari pengacara ternama lainnya nan berjulukan Andar Situmorang. Diketahui bahwa Leo dan Andar merupakan bagian dari 5 bersaudara, nan merupakan putra dari pasangan O Hulu dan P Situmorang.

1. Pendidikan

Leo Situmorang tumbuh besar di Medan. Sehingga, kebanyakan pendidikan umum nan Ia tempuh juga berlokasi  di Kota Medan. Pada waktu kecil, Ia berguru di SD Roma Katolik alias SD RK. Setelah lulus dari sekolah dasar tersebut Leo Situmorang melanjutkan pendidikan ke sekolah negeri.

Ia berguru di SMP Negeri 37 Kota Medan, lampau di SMA Negeri 4 Kota Medan. Setelah bekerja dalam pada beberapa tahun, Leo Situmorang mengambil pendidikan nan lebih tinggi. Ia mengikuti kuliah di Fakultas Hukum Universitas Bung Karno dan mendapatkan gelar Sarjana Hukum-nya dari sini.

Setelah itu, Ia melanjutkan pendidikan ke pascasarjana Universitas Jayabaya di bagian nan sama. Leo Situmorang lulus pada tahun 2017 dan memperoleh gelar Magister Hukum.

2. Karir

Kekayaan Leo Situmorang tidak diperoleh dengan mudah. Pengacara ternama ini sempat melalui beragam pengalaman pekerjaan sebelum bisa berkuliah lampau bekerja sebagai pengacara seperti saat ini.

Setelah menamatkan pendidikannya di SMA, Leo Situmorang memutuskan untuk merantau ke Jakarta pada tahun 2000. Pada awalnya, Ia tinggal di Tanjung Priok, tepatnya di Jalan Bakti. Ketika pertama kali datang di Ibu Kota, Leo menjadi anak jalanan.

Hingga akhirnya setelah 3 bulan, Leo Situmorang menggeluti pekerjaan sebagai timer angkot. Pada tahun 2003, Ia berjumpa dengan pemilik dari salah satu studio musik tenama Indonesia, ialah Rahayu Kertawiguna. Ia merupakan pemilik dari studio Nagaswara.

Rahayu Kertawiguna menawarkan Leo Situmorang perkerjaan sebagai seorang pengawas VCD lagu bajakan. Pada waktu itu, Nagaswara merupakan label musik dengan genre dance nomor 1 di Indonesia.

Tidak heran jika pada tahun tersebut ditemukan cukup banyak VCD bajakan dari lagu-lagu nan diproduksi oleh studio musik ini. Setelah bekerja selama 5 tahun di label ini, Leo Situmorang diberi kesempatan untuk berkuliah.

Berbekal latar belakang pendidikan nan diperolehnya, Ia kemudian menjadi pengacara norma dari Nagaswara. Tidak hanya untuk Nagaswara, saat ini Leo Situmorang juga membantu beragam kasus norma nan dialami oleh lembaga alias perseorangan lainnya.

3. Penampilan

Pengacara ternama ini selalu terlihat gagah dengan tubuh nan cukup besar dan potongan rambut nan pendek. Penampilan Leo Situmorang pun cukup nyenterik jika dibandingkan dengan pengacara pada umumnya. Ia selalu terlihat seperti preman dari pada seperti pengacara norma pada umumnya.

Leo Situmorang mengenakan beragam perhiasan emas di tangan dan lehernya. Seluruh perhiasan nan digunakan di tubuhnya mempunyai nilai di atas 1 milyar Rupiah dan mempunyai berat total di atas 1 kg. nan paling terkenal dari perhiasan pengacara ini adalah kalung nan Ia gunakan.

Ia mengenakan kalung kuku dengan fitting berbentuk kepala singa. Kuku ini merupakan ornamen utama dari kalung emas nan berbentuk rantai di lehernya. Menurut Leo Situmorang, kalung nan Ia kenakan merupakan pemberian dari opung alias kakeknya.

Selain kalung, pengacara ini juga mengenakan sejumlah cincin dan gelang di kedua tangannya. Perhiasan-perhiasan nan dikenakan merupakan simbol dari kekayaan kekayaan Leo Situmorang dan keberhasilannya di pekerjaan sebagai pengacara hukum.

4. Leo Situmorang di FBI

Saat ini Leo Situmorang menjabat sebagai ketua umum dari Forum Batak Intelektual alias FBI. Forum Batak Intelektual sendiri merupakan sebuah organisasi masyarakat nan didirikan oleh sejumlah pengacara norma original Batak.

Organisasi masyarakat ini didirikan pada tahun 2020 untuk memberikan support norma kepada masyarakat dari kalangan menengah ke bawah dan orang Batak. Hal tersebut dilakukan lantaran rasa prihatin para pendiri terhadap orang-orang Batak nan sering kali memperoleh persoalan hukum.

Saat ini, FBI berkembang menjadi organisasi nan cukup populer, nan mana sudah mempunyai beberapa bagian di beberapa kota di Indonesia. Leo Situmorang sendiri cukup sering muncul di media masa untuk mewakili FBI.

Ia dan FBI sempat ramai di media masa ketika tengah bentrok dengan pengacara kondang lainnya, ialah Hotman Paris.

Aset Leo Situmorang

Aset-Leo-Situmorang

Dengan pengenalan di atas, Anda pastinya semakin penasaran dengan kekayaan kekayaan Leo Situmorang. Namun, jika dilihat dari style hidupnya, kekayaan kekayaan dari Leo Situmorang diperkirakan berada di atas 10 miliar Rupiah.

Ia selalu terlihat menggunakan sejumlah asetnya berupa perhiasan nan berbobot di atas 1 miliar rupiah. Leo pernah terlihat berpotret dengan Jeep Cherokee XJ nan kemungkinan adalah asetnya. Selain aset-aset terebut, kekayaan dari pengacara berdarah Batak ini tidak diketahui.

Sumber Kekayaan Leo Situmorang

Sumber-Kekayaan-Leo-Situmorang

Sumber kekayaan dari Leo Situmorang nan diketahui adalah dari jasa konsultasi hukumnya. Usahanya diberi nama Leo Naga Situmorang & Co & Legal Consultant, nan saat ini berdomisili di instansi Nagaswara. Lokasi tepatnya adalah di Jalan Johar No. 4U, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.

Jasa konsultasi norma ini sudah membantu beragam kasus norma nan sempat viral di media masa. Salah satu nan terkenal adalah kasus penipuan dan penggelapan nan melibatkan salah satu artis ternama, Vicki Prasetyo.

Leo Situmorang diketahui menjadi penasehat norma Vicki Prasetyo di dalam kasus nan sempat viral ini. Selain kasus tersebut, Ia juga membantu Roro Fitria dalam menangani kasus narkoba. Masih banyak kasus viral lainnya nan ditangani oleh pengacara asal Kota Medan ini.

Selain dari jasa konsultasi norma tersebut, sumber kekayaan lainnya nan dimiliki oleh Leo Situmorang tidak diketahui. Bisa jadi, jasa pengacara ini merupakan satu-satunya sumber kekayaan dari ketua umum FBI ini.

Viral Soal Ikan Mujair

Viral-Soal-Ikan-Mujair

Leo Situmorang dan FBI sempat viral di media masa ketika membahas mengenai ikan mujair. Ketua dari FBI ini menyebut jika ikan mujair adalah ikan hama. Kalimat tersebut dia ucapkan untuk menyindir Hotman Paris nan dianggap mempunyai pemikiran layaknya hama.

Ucapan tersebut membuatnya diserang oleh banyak pihak di media sosial, terutama nan berasal dari kampung halamannya sendiri. Hotman Paris pun menjawab bahwa nenek moyang Suku Batak mengkonsumsi ikan mujair dan berambisi semoga mereka mengampuni ucapan dari Leo Situmorang.

Kasus ini membikin banyak orang menilai ucapan tersebut tidak mencerminkan kata “intelektual” nan ada di dalam nama FBI.

Dari seputar kekayaan Leo Situmorang di atas dapat diketahui bahwa Ia merupakan pengacara nan sukses dari jasa konsultasi hukumnya. Seorang pengacara juga tidak selamanya mengenakan jas keren, lantaran nan berpakaian sangar bak preman juga bisa menjadi pengacara ternama.